Size does matter. Itulah prinsip yang  dipegang pria dalam urusan seks. Kendati untuk memuaskan wanita tidak  diperlukan ukuran penis yang besar, menurut penelitian terbaru ternyata  ukuran Mr P ini berpengaruh juga pada kesuburan.
Ukuran penis yang dimaksud di sini adalah panjang yang diukur dari anus sampai bawah skrotum atau disebut dengan anogenital distance (AGD).
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Environmental Health Perspective, ukuran AGD ini bisa jadi salah satu petunjuk kesuburan sederhana tetapi cukup akurat.
Shanna  Swan, profesor bidang obstetri dan ginekolog dari Universitas  Rochester, Amerika, yang melakukan studi ini, mengatakan, AGD berkaitan  erat dengan jumlah cairan mani dan jumlah sel sperma.
Angka median  AGD adalah sekitar 2 inci (5,08 cm). Pria yang ukuran AGD-nya lebih  pendek dari angka tersebut memiliki risiko infertilitas tujuh kali lebih  tinggi dibandingkan dengan pria yang AGD-nya lebih panjang. Pria yang  AGD-nya pendek juga cenderung memiliki jumlah sperma lebih sedikit atau  kurang dari 20 juta per milimeter.
Pria yang memiliki jumlah  sperma sedikit biasanya juga akan sulit menghamili istrinya. Jumlah  sperma yang normal adalah 50-60 juta sel sperma per milimeter.
Pada  awalnya, penelitian yang dilakukan Swan ini tidak ditujukan untuk  menganalisis tentang kesuburan. Namun, dari hasil awal penelitian yang  dilakukan terhadap 126 mahasiswa ini menemukan bahwa wanita hamil yang  terpapar zat kimia dalam plastik yang disebut phthalates cenderung  melahirkan bayi laki-laki dengan ukuran AGD pendek.
Pada tahun  2005 dan diulangi tahun 2008, Swan menemukan bahwa para ibu hamil yang  terpapar phthalates dalam kadar tinggi akan melahirkan bayi laki-laki  dengan ukuran AGD dan ukuran penis lebih pendek.
Walaupun saat ini  ukuran AGD belum dijadikan standar dalam tes fertilitas, Swan  mengatakan, ukuran AGD bisa menjadi data tambahan bagi pemeriksaan  kesuburan yang dilakukan dokter.
"Saat ini tes AGD ini memang belum direkomendasikan, tapi dengan riset lanjutan bukan tidak mungkin itu akan terjadi," katanya.
7:59 PM
sepakbola



0 comments:
Post a Comment